Sejarah Musik Keroncong

00.53

Musik Kroncong Keroncong merupakan nama dari instrumen musik sejenis ukulele dan juga sebagai nama dari jenis musik khas Indonesia yang menggunakan instrumen musik keroncong, flute dan merupakan salah satu musik rakyat Indonesia yang berkembang sejak Abad XIX. Sebenarnya keroncong merupakan genre musik tradisional, namun seiring perkembangannya instrumen menjadi musik populer dengan perpaduan dengan genre musik lainnya, seperti yang dilakukan oleh Bondan Praoso & Fade2 Black yang menciptakan komposisi berjudul “kroncong protol” yang berhasil memadukan musik bergenre rap dengan musik latar belakang irama keroncong. Musik Keroncong mempunyai empat ciri diantaranya: a. Bentuk b. Harmoni c. Ritme atau rentak d. Alat-alat Perbedaan yang lebih penting terletak dalam jenjang irama, perubahan pola dan aransemen laras, tempo, watak dan cara penyajiannya. Meskipun demikian , keroncong memang memiliki pola baku yang disebut irama keroncong, irama inilah yang menjadi ciri khas keroncong yang membedakan dengan genre musik lainnya. Alat-alat musiknya yang digunakan antara lain : a. ukulele cuk, berdawai 3 (nilon), urutan nadanya adalah G, B dan E; sebagai alat musik utama yang menyuarakan crong - crong sehingga disebut keroncong (ditemukan tahun 1879 di Hawai, dan merupakan awal tonggak mulainya musik keroncong) b. ukulele cak, berdawai 4 (baja), urutan nadanya A, D, Fis, dan B. Jadi ketika alat musik lainnya memainkan tangga nada C, cak bermain pada tangga nada F (dikenal dengan sebutan in F) c. gitar akustik sebagai gitar melodi, dimainkan dengan gaya kontrapuntis (anti melodi) d. biola (menggantikan Rebab); sejak dibuat oleh Amati atau Stradivarius dari Cremona Itali sekitar tahun 1600 tidak pernah berubah modelnya hingga sekarang. e. flute (mengantikan Suling Bambu), pada Era Tempo Doeloe memakai Suling Albert (suling kayu hitam dengan lubang dan klep, suara agak patah-patah, contoh orkes Lief Java), sedangkan pada Era Keroncong Abadi telah memakai Suling Bohm (suling metal semua dengan klep, suara lebih halus dengan ornamen nada yang indah, contoh flutis Sunarno dari Solo atau Beny Waluyo dari Jakarta) f. selo; betot menggantikan kendang, juga tidak pernah berubah sejak dibuat oleh Amati dan Stradivarius dari Cremona Itali 1600, hanya saja dalam keroncong dimainkan secara khas dipetik/pizzicato. g. kontrabas (menggantikan Gong), juga bas yang dipetik, tidak pernah berubah sejak Amati dan Stradivarius dari Cremona Itali 1600 membuatnya. SUMBER : Musik Populer

You Might Also Like

2 komentar

  1. permainan online gratis tanpa deposit hanya di Winning303

    Ayo Segera Daftar Akun Bermain Anda..Gratiss..

    Klik >>>>>>> Daftar Game online

    Hubungi Segera:
    WA: 087785425244
    Cs 24 Jam Online

    BalasHapus
  2. Yuk Merapat Best Betting Online Hanya Di AREATOTO
    Dalam 1 Userid Dapat Bermain Semua Permainan
    Yang Ada :
    TARUHAN BOLA - LIVE CASINO - SABUNG AYAM - TOGEL ONLINE ( Tanpa Batas Invest )
    Sekedar Nonton Bola ,
    Jika Tidak Pasang Taruhan , Mana Seru , Pasangkan Taruhan Anda Di areatoto
    Minimal Deposit Rp 20.000 Dan Withdraw Rp.50.000
    Proses Deposit Dan Withdraw ( EXPRES ) Super Cepat
    Anda Akan Di Layani Dengan Customer Service Yang Ramah
    Website Online 24Jam/Setiap Hariny

    BalasHapus

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images